Selamat Datang Di Blog MAKALAH DAN SKRIPSI
Terima kasih atas kunjungan Anda di blog MAKALAH DAN SKRIPSI,
disini Anda dapat mencari bahan tugas hukum, ekonomi, Pendidikan, Pertanian, Sosial dan Politik. Contoh untuk hukum: makalah etika profesi dan penegakkan hukum, hukum agraria, pidana khusus, filsafat hukum, antropologi hukum, proposal penelitian hukum dan lain-lain.

ARTIKEL PEMIMPIN

A.    Hakikat Pemimpin
Pemimpin pada hakekatnya adalah seseorang yang mempunyai kemampuan untuk mempengaruhi perilaku orang lain di dalam kerjanya dengan menggunakan kekuasaan. Kekuasaan adalah kemampuan untuk mengarahkan dan mempengaruhi bawahan sehubungan dengan tugas-tugas yang harus dilaksanakannya. Menurut Stoner, (1988)  semakin banyak jumlah sumber kekuasaan yang tersedia bagi pimpinan, akan makin besar potensi kepemimpinan yang efektif.

B.    Teori Kepemimpinan
1)    Pendekatan Sifat-sifat Kepemimpinan
Usaha yang pertama kali dilakukan oleh psikolog dan peneliti untuk memahami kepemimpinan yaitu mengenai karakteristik atau ciri-ciri para pemimpin yang berhasil.
Dalam mencari ciri-ciri kepemimpinan yang dapat diukur, para peneliti menggunakan dua pendekatan, yaitu: 1) Mereka berusaha membandingkan  ciri-cri dari dua orang yang muncul sebagai pemimpin dengan ciri-ciri yang tidak demikian, dan (2) mereka membandingkan ciri pemimpin yang efektif dengan ciri-ciri pemimpin yang tidak efektif.

Apabila disimpulkan karakteristik pemimpin berdasarkan beberapa pendapat di atas, maka seorang pemimpin harus memiliki:
-    Kekuatan jasmani yang cukup
-    Kekuatan rohani yang cukup
-    Semangat untuk mencapai tujuan
-    Penuh antusias
-    Ramah dan penuh perasaan
-    Jujur dan adil
-    Memiliki kecakapan teknis
-    Dapat mengambil keputusan
-    Cerdas
-    Punya kecakapan mengajar
-    Penuh keyakinan
-    Punya keberanian
-    Ulet dan tahan uji
-    Suka melindungi
-    Penuh inisiatif
-    Memiliki daya tarik
-    Simpatik
-    Percaya diri
-    Intelegansi tinggi
-    Waspada
-    Bergairah dalam bekerja
-    Bertanggung jawab
-    Rendah hati
-    Objektif
Tentunya sifat-sifat itu sangat ideal dan tidak mungkin semua sifat di atas dimiliki oleh seorang pemimpin, sebagian saja yang dimiliki dan relevan dengan bidang kerja yang dipimpin termasuk kategori baik.

2)    Pendekatan Perilaku
Pendekatan perilaku memandang bahwa kepemimpinan dapat dipelajari dari pola tingkah laku, dan bukan dari sifat-sifat (traits) pemimpin. Alasannya sifat seseorang relatif sukar untuk diidentifikasikan.
Robert F Bales (Stoner, 1986) mengemukakan hasil penelitian, bahwa kebanyakan kelompok yang efektif mempunyai bentuk kepemimpinan terbagi (shared leadership), umpanya satu orang menjalankan fungsi tugas, dan anggota lain melaksanakan fungsi sosial. Pembagian fungsi ini karena seseorang perhatian akan terfokus pada satu peran dan mengorbankan peran lainnya.

3)    Pendekatan Situasional
Pendekatan situasional berpandangan bahwa keefektifan kepemimpinan bergantung pada kecocokan antara pribadi, tugsa, kekuasaan, sikap dan persepsi. Cukup banyak pendukung pendekatan ini, diantaranya, model Kontingen Fiedler, Model Normatif Vroom Tetton, dan Teori Jalur Tujuan (The Pat Goal Theory)
a)    Model Kontingensi
Field dan Chemer (1974) mengembangkan teori kepemimpinan yang disebut dengan leadership contingency model.
b)    Model kepemimpinan Vroom Teton
Model normatif Vroom Teton menjelaskan bagaimana seorang pemimpin harus memimpin dalam situasi yang bermacam-macam. Model ini menunjukkan bahwa tidak ada satu gaya kepemimpinan yang dapat efektif diterapkan dalam semua situasi.
c)    Model Jalur Tujuan
Hampir sama dengan pendekatan kontignensi, model jalur tujuan mencoba memperkirakan keefektifan kepemimpinan dalam situasi yang berbeda. Model ini dikembangkan oleh Martin G. Evans (1970) dan Robert J. House (1974) Stoner, 1986 yang didasarkan atas model pengharapan, menyatakan bahwa motivasi seseorang tergantung pada harapannya akan imbalan dan nilai dan memusatkan pemimpin sebagai sumber imbalan.


C.    Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Pemimpin

Menurut H. Jodeph Reitz (1981) faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas pemimpin meliputi: 1) kepribadian (personality) pengalaman masa lalu dan harapan pemimpin,  2) harapan an perilaku atasan, 3) karakteristik harapan dan perilaku bawahan, dan 6) harapan dan perilaku rekan. Faktor-faktor itu mempengaruhi pimpinan dan bawahan secara timbal balik.
Enter your email address to get update from All Of Cinta.
Print PDF
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »

2 komentar

nice share kang, mau jadi wirausahawan harus ada sifat pemimpin.

Balas

Kak saya izin copy past tentang penyalahgunaan narkoba boleh gk ??

Balas
Copyright © 2013. makalah dan skripsi - All Rights Reserved | Template Created by Kompi Ajaib Proudly powered by Blogger